Berikut tulisan dari seorang sahabat IRo-Society Cak Edo
“‘rudiEdogawa’
Owner Es Doger Raya

Hidup tentram, sejahtera, bahagia dunia dan akherat merupakan dambaan bagi semua manusia. Banyak cara yang dilakukan oleh manusia untuk mencapai impian dan cita-citanya. Baik orang kaya, cukup, pintar, tidak mampu, pejabat, pekerja, pengusaha, cantik, ganteng, dan semuanya menginginkan hidup bahagia di dunia dan akherat. Sharing kiat dari ribuan kiat, semoga dapat menjadi solusi dan mekanisme sederhana dalam menjalani hidup bahagia di dunia dan akherat, antara lain :
- Bangun Pagi Dan Bersyukur
Dibutuhkan komitmen, bagi yang memeluk agama Islam, hal ini merupakan sebuah keharusan karena di dalamnya ada kewajiban untuk menunaikan sholat subuh. Sebuah keuntungan/keunggulan bagi yang memeluk agama Islam. Apalagi diimbangi dengan rasa syukur (bersyukur) masih diberikan nikmat Islam, Iman, sehat dan waktu serta kesempatan waktu menjemput KaruniaNya. Usahakan bangun pagi tanpa ada keluhan atau beban. Energi syukur sama dengan magnet rejeki. - Kerapian
Agama Islam identik dengan kesucian. Kesucian sama dengan kebersihan dan kerapian serta keteraturan. Energi rejeki terdapat pada hal-hal kesucian. Mulailah dari hal kecil di tempat saya dan anda beraktivitas/berkarya/menikmati hidup. Merapikan tempat tidur. - Husnudzon/Ucapkan Afirmasi Positif Sesuai Keinginan Sebagai Penyemangat
Setiap kata adalah doa. Jika saya dan anda menggunakan dengan benar maka akan berguna/bemanfaat dan membantu, namun jika digunakan secara tidak benar/tepat maka doa akan mengekspresikan semua ketidakbenaran secara nyata. Kata-kata yang benar dapat membuka hati siapa saja dan dapat menutup mulut siapapun. Doa adalah ibadah. Contoh :
√ Uang datang kepadaku dengan mudah dan halal.
√ Yaa Allah, Perbaiki agamaku sebagai benteng urusanku.
√ Dan lain sebagainya sesuai keinginan saya dan anda. - Suka Berkarya Di Rumah/Ruang Kerja
Suka berkarya adalah pribadi yang rajin dimulai dari hal-hal kecil sampai besar. Bersih-bersih rumah/ruangan kerja merupakan langkah sederhana memperlancar pekerjaan dan mempermudah rejeki. Kebersihan adalah sebagian dari iman. In Sya Allah, rajin bersih-bersih rumah/ruangan kerja mempermudah dan memperlancar aliran energi rejeki. - Bersedekah
Menolong/membantu tidaklah mudah termasuk saya dan anda. Mayoritas dari kita masih berpikir untung dan rugi. Apalagi sampai mengeluarkan materi/harta. Malah di sekitaran saya dan anda bersedekah menunggu kaya. Padahal energi sedekah sangat luar biasa. Hikmah/manfaat sedekah melahirkan empati dan taste keikhlasan. Bukan soal jumlah, esensi sedekah adalah vibrasi memberi. Hal ini yang akan melahirkan taste keikhlasan. Pada dasarnya sedekah sama dengan sinyal siap menerima. Pendek kata, sering bersedekah meski tidak banyak. - Jangan Gampang Mengeluh
Kondisi perekonomian saat ini memudahkan saya dan anda dengan mudahnya mengeluh. Mulai hari ini hentikan keluhan diganti dengan hal-hal yang positif. Mulai hari ini tanamkan, saya dan anda mampu. Konon katanya sulit diganti dengan mudah. Bisa !!! Ingat, keluhan melahirkan kekurangan. Pikiran positif mendatangkan kebarokahan dan berkelimpahan. - Niat
Point penting sebelum melakukan civitas adalah niat. Niat merupakan sesuatu dan bertekad bulat untuk mengerjakannya. Karena di dalam niat terdapat nilai ibadah yang berpahala dan berkelimpahan eneegi. Maka sebelum menjalankan civitas disarankan menata niat dengan sebaik-baiknya. Disamping itu juga niat baik akan mendatangkan energi kebaikan . - Saya Layak Dan Mampu
Keyakinan adalah pintu utama dalam menjalankan civitas dan menata hidup dengan nilai ibadah. Saya dan anda layak hidup tentram, sejahtera dan bahagia serta berkelimpahan.
Semoga saya dan anda menjadi pribadi yang sadar di setiap civitas. Aamiin
Beji Pasuruan, 29 Juli ,2025